Sudah datang musim
Pada pangkuan bumi
Pada pangkuan tanah
yang basah
Pada selir-selir hati
memaknai saban langkah
Jejak manusia di
setapak peran dari Sang Kuasa
Sudah datang musim
Pada rintik nadi
Pada bintik emosi
Pada titik-titik pemaknaan
yang terjadi
Takdir manusia di
sehelai daun terbawa air terjun
Sudah datang musim
Musim tanam kata
Pada ladang gersang
sebelumnya
Pada lumpur berbatu
yang tak subur
Waktunya mengumpul batu
Membangun rumah pada
lagu
Dan pada musim kata
Mendengar lagu yang
sambil lalu
Garap ladang menyanyi
lugu
Rumah segera menjadi
istana
Dan pipit-pipit mulai
suka bersiul manja
Akh, indahnya
Dan pada musim kata
Ingin diguyur hujan
berkali-kali
Biar sampai kedinginan
Sampai gemetar
se-gemetar-gemetarnya
Berharap goncangan
meruntuhkan langit di angkasa
Yang masih diselimuti
awan tanya
12 November 2015
No comments:
Post a Comment